- 0 views
|
| APPPS Live | : | Hadapi Kurikulum Merdeka, Guru Dituntut Melek Teknologi |
| Berita | : | e-Buku Penginjilan Kepada Suku Digital |
| Digi Min | : | Cara Menghindari Misinformasi dan Disinformasi Saat Daring |
 |
|
App-✞ech
Hadapi Kurikulum Merdeka, Guru Dituntut Melek Teknologi Penerapan kurikulum Merdeka Belajar menuntut para guru dan tenaga pendidik melek akan teknologi informasi. Pasalnya, kurikulum ini dikembangkan dengan lebih fleksibel dan berfokus pada materi esensial dan pengembangan karakter serta kompetensi peserta didik. Karakteristik yang digunakan dalam kurikulum ini di antaranya pembelajaran berbasis proyek untuk mengembangkan soft skill. Pemanfaatan teknologi informasi menjadi hal yang sangat penting, baik sebagai sarana pembelajaran siswa maupun sebagai sarana para guru untuk membuat berbagai konten pembelajaran yang mendidik dan kreatif. Sumber referensi:
Sebagai opini redaksi IT4GOD atas tantangan tersebut maka para pendidik Kristen perlu makin mengasah pengetahuan dan keterampilannya dalam bidang teknologi. Tinggalkan jargon usang bahwa penguasaan teknologi hanyalah bagi mereka yang berkecimpung di bidang teknologi. Setiap orang, tidak terkecuali para pendidik, kini dituntut untuk melek teknologi. Sebab, bagaimana peserta didik memperoleh benefit maksimal dari kurikulum merdeka jika guru sebagai garda depan pendidikan tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni di bidang teknologi? Sekolah-sekolah serta para pendidik Kristen perlu memperlengkapi para guru agar siap mengimplementasikan kurikulum merdeka ini dengan berbagai pelatihan atau keterampilan berbasis teknologi. Berbagai lembaga atau komunitas Kristen juga dapat melibatkan diri dalam isu ini dengan memberikan kesempatan bagi jemaat yang berprofesi sebagai pendidik untuk mendapatkan keterampilan yang mereka perlukan di bidang teknologi dengan memberikan training, seminar, atau workshop yang relevan. Gereja dan orang percaya perlu mendukung visi pemerintah untuk Indonesia yang lebih maju melalui dunia pendidikan. Bangkitnya generasi unggul masa depan bangsa tak pelak juga akan berpengaruh bagi kemajuan dan masa depan gereja. Mari bersama-sama kita mendukung pemerintah untuk membangkitkan generasi penerus bangsa yang unggul dan berkualitas dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. Salam IT4GOD! |
|
Digital Ministry
Cara Menghindari Misinformasi dan Disinformasi Saat Daring
Perintah Allah yang kesembilan -- jangan mengucapkan kesaksian dusta -- sedang ditumpas habis oleh media sosial (Kel. 20:16). Di mana ketidakbenaran berakar, di situ kepercayaan sosial merosot. Teman-teman mulai meragukan sesama teman-teman mereka karena kita makin sepakat, "Saya tidak lagi dapat membedakan mana yang benar." Yesus memperingatkan para pengikut-Nya, "Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala. Karena itu, jadilah cerdik seperti ular dan tulus seperti burung-burung merpati" (Mat. 10:16). Di tengah era internet sosial, hal ini berarti menolak godaan sinisme sembari bertumbuh makin bijak terhadap bagaimana kepalsuan menyebar. Sekarang ini, terdapat dua jenis kepalsuan yang berkembang pesat di media sosial: misinformasi dan disinformasi. Memahami keduanya merupakan langkah pertama menuju daya tahan untuk melawannya.
|
|||||||||||||||
|
BERITA IT‑4‑GOD
|
| PUBLIKASI IT‑4‑GOD |
| Berlangganan | Berhenti | Arsip | Kontak |
| Anda menerima publikasi ini karena Anda terdaftar sebagai pelanggan publikasi IT‑4‑GOD dengan alamat: $subst('Recip.EmailAddr'). |
| Kunjungi Komunitas Apps4God di: |
    |
| Untuk mengirim persembahan: BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati © 2022 -- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) |
