Apps4God

Submitted by admin on Wed, 11/06/2019 - 12:00

Setiap tahun, YLSA menyelenggarakan kelas diskusi Natal online melalui program Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam (PESTA). Kelas tersebut dibuka lewat jalur Grup Facebook. Seperti kelas-kelas PESTA lainnya, kelas diskusi ini hanya dapat diikuti oleh mereka yang sudah mendaftarkan diri dan berkomitmen untuk mengerjakan tugas kelas. Dalam kelas, para peserta mendiskusikan hal-hal yang berhubungan dengan kelahiran Kristus dan menekankan pada makna sejati peristiwa tersebut berdasarkan Alkitab. Ini adalah salah satu bentuk pelayanan digital yang juga dapat dilakukan dalam gereja atau komunitas Sahabat IT-4-GOD menjelang Natal. Anda bisa mengikuti kelas Natal PESTA atau mengadakannya sendiri melalui jalur-jalur media sosial dari gereja Anda. Berikut ini adalah kesaksian dari para peserta kelas Natal PESTA. Kiranya menjadi berkat.

Retno

"Saya Retno, merasa disegarkan setelah mengikuti kelas Natal. Ada beberapa topik yang dibahas mengingatkan saya untuk tidak tenggelam dalam euforia perayaan Natal, tetapi menggali kembali makna Natal, khususnya bagi iman saya pribadi. Saya yang memang sudah Kristen dari kecil menjadi amat sangat terbiasa mendengar kisah Natal dan makna Natal yang terus berkumandang setiap tahun sehingga terkadang justru membuat saya kurang merasakan makna tersebut."
[Retno]

Audri Melisa

"Kelas Natal ini sangat informatif karena banyak fakta menarik yang jarang dikhotbahkan di gereja maupun acara Natal lainnya. Saya menyukai penghitungan masa kelahiran Yesus dan pembahasan mengenai orang majus. Semoga untuk ke depannya dapat dibahas mengenai perayaan Natal di berbagai negara serta perbedaannya dengan makna Natal di dalam Alkitab."
[Audri Melisa]

Heri Sudarno

"Kelas Natal dari PESTA telah memberi saya tambahan wawasan. Cara berdiskusi belajar firman, memimpin dan membimbing banyak orang dalam forum media elektronik, mengingatkan dan mendorong saya lebih fokus pada isi, tujuan berita, tidak terjebak dalam perdebatan yang bukan esensial. Esensial Natal adalah Allah datang untuk menyelamatkan manusia yang Dia kasihi. Merayakan Natal berarti mengingatkan bahwa saya adalah salah seorang yang telah menerima kasih Allah yang datang dalam Yesus Kristus dan mati menebus dosa saya. Tak ada sesuatu yang hebat bisa saya balas kasih Allah. Saya dapat bercerita tentang apa yang saya alami dalam Tuhan melalui kehidupan saya, itu pun karena kemurahan Tuhan. Roh Kudus yang ada dalam saya terus mendorong dan membakar spirit untuk bersaksi. Dalam setiap kesempatan menghampiri Tuhan, saya minta kepada Tuhan untuk memberikan kesempatan untuk bercerita tentang kebaikan, kasih Allah yang saya alami kepada orang-orang yang Tuhan taruh di sekitar saya .... Kiranya perayaan Natal tiap tahun selalu memberikan kesan tersendiri yang mendalam dalam hidup kita, sebab kita bisa menjadi saluran berkat bagi orang lain, Amin!"
[Heri Sudarno]