Seperti yang sudah dibahas dalam artikel sebelumnya, proyek Alkitab Pintar sesungguhnya bukanlah hal yang baru saja dikerjakan oleh Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Alkitab Pintar sudah dirintis sejak 1994 dan pada 1996, lahirlah Software SABDA v. 1. Proyek ini akan terus akan terus dikembangkan oleh Yayasan Lembaga SABDA untuk memperlengkapi masyarakat Kristen Indonesia menggali Alkitab lebih smart lagi. Berikut ini adalah transkrip presentasi mengenai perkembangan Alkitab Pintar yang dibawakan oleh Yohanes Chandra (YoChan) dan Hadi Pramono dalam ✞ED Alkitab Pintar yang lalu.
ALKITAB PINTAR GENERASI AWAL
Berikut ini saya akan mencoba sedikit membagikan bayangan saya mengenai "Apa itu Alkitab Pintar?". Apakah itu adalah sebuah Alkitab yang bisa membaca pikiran? Yang sedemikian pintarnya sehingga ketika kita sedang mengalami masalah, ia akan langsung memberikan respons berupa ayat yang cocok dengan masalah kita? Atau seperti apa?
Jika kita berbicara tentang Alkitab Pintar, mungkin akan sedikit sulit dipahami dengan kondisi bahasa kita. Namun, jika kita menggunakan istilah bahasa Inggris, "Smart Bible", kita akan lebih mudah memahaminya. Apalagi saat ini kita sudah familiar dengan yang namanya smartphone. Pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari tentang apa dan bagaimana Alkitab Pintar atau Smart Bible pada generasi-generasi awal ....
Kapan era Alkitab Pintar di Indonesia dimulai? Ternyata sudah 20 tahun lebih. Tepatnya sejak tahun 1996 ketika Software SABDA 1.0 dikeluarkan oleh Yayasan Lembaga SABDA ....
— Yohanes Chandra
SABDA IT MINISTRY - PROYEK ALKITAB
Kali ini saya tidak akan menjelaskan secara detail seperti yang telah dibagikan oleh YoChan. Saya akan menjelaskan secara singkat apa yang sudah saya alami selama melayani di Yayasan Lembaga SABDA dan bagaimana proses pengembangan dari Alkitab Pintar supaya Bapak/Ibu mengerti apa yang kita kerjakan untuk mengembangkan Alkitab di tempat ini.
.... Saya sudah bekerja di Yayasan Lembaga SABDA selama 5 tahun. Selama 5 tahun ini, saya bersama tim SABDA telah banyak mengembangkan proyek Alkitab. Dan, bersyukur sekali, yang menjadi dasar kami melakukan ini adalah Alkitab sehingga Alkitab jugalah yang memberikan motivasi dan semangat kepada kami untuk terus mengembangkannya. Karena prinsip kami adalah: Apa yang kami kerjakan adalah harus kembali ke Alkitab dan diberikan kepada Allah untuk kemuliaan Allah.