- 0 views
|
||||||||||||
|
EDITORIAL
Shalom Sahabat IT-4-GOD! Bagaimana kita dapat memaknai Natal pada era digital ini? Jika Kristus lahir pada era ini, bagaimana kita dapat mewartakan kelahiran-Nya? Memasuki bulan peringatan Natal, edisi IT-4-GOD menyajikan sejumlah informasi sumber/proyek yang dapat menolong Anda memiliki Natal yang bermakna tahun ini. Kiranya bahan-bahan dalam edisi ini menolong kita mewartakan kelahiran-Nya kepada lebih banyak orang dengan cara yang relevan dengan era ini. Selamat menyimak. Tuhan Yesus memberkati! In Christ,
|
APPPS LIVE
App-✞alks: The Bible Project Menjangkau Jutaan Orang dengan YouTube The Bible Project (TBP) adalah studio animasi yang menghasilkan video-video animasi pendek. TBP memungkinkan seluruh cerita Alkitab dapat diakses oleh siapa pun, di mana pun. Mereka membuat video, siaran podcast, dan panduan studi yang mengeksplorasi seluruh cerita Alkitab yang terpadu. Semua itu berfokus pada tema-tema Alkitab yang bersifat menyeluruh dan desain literatur dari setiap kitab di dalamnya. TBP berkomitmen untuk menolong pemirsa memahami Alkitab dalam konteks sejarahnya dan mengomunikasikan hikmatnya kepada dunia modern. [Red.: Bahan TBP dalam bahasa Indonesia ada dalam situs Alkitab Proyek Indonesia.] Mengenal The Bible Project Berikut ini adalah wawancara Dr. Diane Howard secara eksklusif dengan Mike McDonald, Direktur Relasi Strategis TBP. Diane (D): Bagaimana uniknya proyek TBP? Mike McDonald (MM): .... TBP menemui orang-orang di tempat mereka berada dan menyajikan Alkitab sebagai satu kisah terpadu yang mengarah kepada Yesus. Itu melibatkan pemahaman terhadap Alkitab sebagai satu narasi yang besar. TBP menyajikan Alkitab dalam konteksnya kepada orang-orang yang ramah iman dengan berbagai "video penjelasan" .... D: Tantangan apa saja yang ditangani oleh TBP? MM: Kebanyakan orang sibuk. Kita juga mendekati kekristenan pasca-Alkitab. Banyak orang beranggapan mereka tidak memerlukan Alkitab. Saat menyingkapkan tentang Allah kita yang sejati yang penuh belas kasihan dan keadilan, TBP menangani sikap acuh tak acuh, bahkan kebencian/permusuhan yang semakin bertambah terhadap Alkitab karena orang-orang yang terkait dengannya. D: Siapakah target pemirsa proyek ini? MM: .... Video-video ini diterjemahkan ke dalam lebih dari 54 bahasa dengan populasi yang memiliki persentase orang Kristen tertinggi yang memiliki akses internet. Video-video kami juga digunakan oleh organisasi-organisasi lain untuk memperlengkapi orang Kristen dalam pekerjaan pelayanan. D: Bagaimana proyek Anda menjangkau target pemirsa? MM: Kami menggunakan dua platform: YouTube dan YouVersion (aplikasi Alkitab). Pada platform-platform ini, kami memperoleh masukan dan data analitis secara real-time. Kami bisa melihat usia dan informasi demografis lainnya tentang orang-orang yang menggunakan proyek kami, yang sifatnya interaktif dan tanpa iklan. Kami tidak mendapatkan pemasukan dari video-video kami .... D: Tanggapan seperti apa yang sudah Anda dapatkan dari target pemirsa? MM: Kami menerima ribuan pertanyaan dan komentar. Beberapa orang menjadi percaya bersama dengan video-video kami, lalu membagikan iman mereka kepada orang lain .... D: Bagaimana proyek ini menjadi teladan bagi proyek-proyek penjangkauan? MM: .... Kami mendapati bahwa saat kami membuat video-video berkualitas tinggi dengan konten yang bagus, proyek itu akan didanai oleh para pendukung. Kami menggunakan video-video bertema yang melibatkan aplikasi pribadi. Para pemirsa bisa mengidentifikasi dan terhubung dengan kisah nyatanya. D: Apa saja pelajaran berharga tentang komunikasi yang sudah Anda pelajari dengan TBP? MM: Kami menjangkau generasi YouTube, yang merupakan platform nomor satu, khususnya untuk laki-laki berusia 18-35 tahun, yang paling sulit dijangkau oleh gereja. Kami bisa melihat bagaimana para pemirsa kehilangan minatnya. Irama itu penting, dan irama itu cocok dengan orang-orang yang menonton video-videonya sampai habis atau tidak. Kami menerapkan ilmu pengetahuan dalam pekerjaan kami. Saat YouTube melihat video-video kami populer, kami mendapati YouTube mengarahkan para pemirsa ke video-video kami .... (t/Odysius) Catatan Redaksi: Dalam kolom ICDW, kita dapat melihat Seri Adven dari TBP untuk menyambut Natal tahun ini.
App-✞ech: Kelas Diskusi Natal dari PESTA Setiap tahun, YLSA menyelenggarakan kelas diskusi Natal online melalui program Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam (PESTA). Kelas tersebut dibuka lewat jalur Grup Facebook. Seperti kelas-kelas PESTA lainnya, kelas diskusi ini hanya dapat diikuti oleh mereka yang sudah mendaftarkan diri dan berkomitmen untuk mengerjakan tugas kelas. Dalam kelas, para peserta mendiskusikan hal-hal yang berhubungan dengan kelahiran Kristus dan menekankan pada makna sejati peristiwa tersebut berdasarkan Alkitab. Ini adalah salah satu bentuk pelayanan digital yang juga dapat dilakukan dalam gereja atau komunitas Sahabat IT-4-GOD menjelang Natal. Anda bisa mengikuti kelas Natal PESTA atau mengadakannya sendiri melalui jalur-jalur media sosial dari gereja Anda. Berikut ini adalah kesaksian dari para peserta kelas Natal PESTA. Kiranya menjadi berkat. "Saya Retno, merasa disegarkan setelah mengikuti kelas Natal. Ada beberapa topik yang dibahas mengingatkan saya untuk tidak tenggelam dalam euforia perayaan Natal, tetapi menggali kembali makna Natal, khususnya bagi iman saya pribadi. Saya yang memang sudah Kristen dari kecil menjadi amat sangat terbiasa mendengar kisah Natal dan makna Natal yang terus berkumandang setiap tahun sehingga terkadang justru membuat saya kurang merasakan makna tersebut." "Kelas Natal ini sangat informatif karena banyak fakta menarik yang jarang dikhotbahkan di gereja maupun acara Natal lainnya. Saya menyukai penghitungan masa kelahiran Yesus dan pembahasan mengenai orang majus. Semoga untuk ke depannya dapat dibahas mengenai perayaan Natal di berbagai negara serta perbedaannya dengan makna Natal di dalam Alkitab." "Kelas Natal dari PESTA telah memberi saya tambahan wawasan. Cara berdiskusi belajar firman, memimpin dan membimbing banyak orang dalam forum media elektronik, mengingatkan dan mendorong saya lebih fokus pada isi, tujuan berita, tidak terjebak dalam perdebatan yang bukan esensial. Esensial Natal adalah Allah datang untuk menyelamatkan manusia yang Dia kasihi. Merayakan Natal berarti mengingatkan bahwa saya adalah salah seorang yang telah menerima kasih Allah yang datang dalam Yesus Kristus dan mati menebus dosa saya. Tak ada sesuatu yang hebat bisa saya balas kasih Allah. Saya dapat bercerita tentang apa yang saya alami dalam Tuhan melalui kehidupan saya, itu pun karena kemurahan Tuhan. Roh Kudus yang ada dalam saya terus mendorong dan membakar spirit untuk bersaksi. Dalam setiap kesempatan menghampiri Tuhan, saya minta kepada Tuhan untuk memberikan kesempatan untuk bercerita tentang kebaikan, kasih Allah yang saya alami kepada orang-orang yang Tuhan taruh di sekitar saya .... Kiranya perayaan Natal tiap tahun selalu memberikan kesan tersendiri yang mendalam dalam hidup kita, sebab kita bisa menjadi saluran berkat bagi orang lain, Amin!" |
INDONESIA CHRISTIAN DIGITAL WATCH (ICDW)
Paket Natal dari Yayasan Lembaga SABDA dan Mitra Masa peringatan Natal sudah tiba! Sudah siapkah kita? Bagaimana kita bisa merayakan Natal dengan istimewa, khususnya pada era digital ini? Dapatkan berbagai paket Natal dari YLSA dan mitra-mitra YLSA yang berisi bahan-bahan multimedia yang dapat menolong kita memaknai Natal secara lebih mendalam. Silakan pilih paket Natal yang diperlukan dari daftar di bawah ini, dan silakan bagikan kepada lebih banyak orang. Paket Natal YLSA ini bisa diperoleh di situs Natal Indonesia. 1. Paket Natal Kingstone Indonesia Paket Natal ini terdiri dari komik Alkitab Kingstone Indonesia. Proyek ini lahir dari kerja sama antara Yayasan Lembaga SABDA dan Kingstone Comics Amerika yang menghasilkan 72 Komik Kisah Kasih Abadi -- 66 kitab (Kejadian-Wahyu), 44 artis, 2.000+ halaman, dan 10.000 panel. Kingstone Indonesia adalah penghubung antara komik Kingstone dengan masyarakat Kristen Indonesia. Paket Komik Natal Kingstone Indonesia terdiri dari komik The Story: Kisah Abadi, Kristus 01: Kelahiran, dan Kristus 02: Masa Kecil. Jelajahi kisah kelahiran Yesus Kristus disertai dengan referensi ayat, panduan PA, kurikulum, dan daftar bahan seputar SABDA Komik melalui komik-komik tersebut. Selain kurikulum, kita juga dapat melihat 3 animasi yang apik dalam paket Natal Kingstone Indonesia ini, yaitu Nubuat, Pemberitahuan, dan Inkarnasi. Selengkapnya: Paket Natal Kingstone Indonesia dalam Situs Natal Indonesia dan Kingstone Indonesia. 2. Paket Natal API-TBP: Seri Adven Selama berabad-abad, orang-orang Kristen di seluruh dunia mengkhususkan 4 minggu menjelang Natal untuk mempersiapkan diri merayakan kelahiran Yesus. Setiap minggu didedikasikan untuk mengingat dan merenungkan tema kunci Alkitab yang penggenapannya adalah dalam kedatangan Yesus, yaitu: Damai, Harapan, Sukacita, dan Kasih. Dalam seri ini, kita akan menyelidiki setiap kata yang alkitabiah ini dan artinya yang unik dalam cerita Alkitab yang dikemas dalam animasi yang menarik. Dapatkan pula poster, artikel, dan referensi ayat-ayat Alkitab dalam situs Alkitab Proyek Indonesia: Adven sebagai pelengkap dari animasi empat kata penting dalam masa Adven ini. Anda juga dapat melihat contoh perencanaan ibadah bersama pada masa Adven dalam Situs Natal Indonesia, atau langsung membacanya dalam kolom Digital Ministry edisi ini. 3. Paket Natal SABDA ME+DIA Paket Natal SABDA ME+DIA menyediakan bahan-bahan Natal yang bermutu dan alkitabiah hasil kerja sama YLSA dengan banyak mitra. Paket Natal ini bisa berguna sebagai alat belajar Alkitab yang berorientasi Media First bagi generasi digital abad ke-21 yang terintegrasi dengan bahan-bahan multimedia Alkitab yang bersifat visual, audio, dan audiovisual (100+). SABDA ME+DIA bukan sekadar sumber bahan multimedia dari YLSA dan mitra, tetapi lebih dari itu, SABDA ME+DIA menjadi pendamping kita dalam mempelajari firman Tuhan dengan bahan-bahan multimedia. Selain itu, kita juga dapat menjadi alat Tuhan untuk menolong generasi digital belajar mengenai makna Natal dengan cara mereka yang kekinian. Paket Natal SABDA ME+DIA ini dapat diperoleh di situs Natal Indonesia. |
DIGITAL MINISTRY
Merayakan Adven 2019 dengan The Bible Project Minggu ini, 1 Desember 2019, masa Adven dimulai. Beberapa orang mungkin bertanya, "Apakah yang dimaksud dengan masa Adven?" Adven merupakan kata dari bahasa Latin yang berarti "datang". Masa Adven adalah suatu waktu yang dikhususkan oleh gereja Tuhan untuk menyambut kedatangan Kristus, baik kelahiran-Nya sebagai bayi dan juga kedatangan-Nya sebagai Raja pada masa depan yang akan memerintah dengan penuh kasih. Masa Adven terdiri dari 4 minggu -- ditambah perayaan pada malam Natal. Masing-masing minggu merayakan tema yang berbeda-beda -- Damai, Pengharapan, Sukacita, dan Kasih -- yang mengingatkan kita pada rancangan keselamatan besar yang Yesus lakukan bagi dunia. Dialah damai, pengharapan, sukacita, dan kasih -- begitu pula kerajaan-Nya. Bagaimana merayakan masa Adven? Masa Adven biasanya melibatkan karangan daun dengan lima lilin. Empat lilin melambangkan empat minggu masa Adven (lilin sukacita biasanya berwarna merah muda) dan lilin kelima, yang diletakkan di tengah, merupakan lilin Kristus. Lilin ini dinyalakan pada malam Natal. Beginilah contoh perencanaan ibadah bersama dalam masa Adven:
Video Berikut adalah tautan ke video-video The Bible Project. Referensi Ayat 1 Desember -- Damai 8 Desember -- Pengharapan 15 Desember -- Sukacita 22 Desember -- Kasih
|
DIGITAL MINISTRY
Nas: Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah dekat! (Matius 3:2) Bacaan: Yesaya 40:1-11 Saya melihat-lihat beberapa majalah dan membaca artikel demi artikel yang membahas ketegangan menghadapi liburan Natal dan memberikan tip-tip untuk mempersiapkan Natal. Mereka memberikan nasihat yang sudah umum: Buatlah kue lebih awal; bungkuslah sekalian hadiah-hadiah saat Anda membelinya; jangan terlalu disibukkan oleh aktivitas. Semua nasihat itu baik, dan saya yakin Anda juga sudah punya pemikiran sendiri tentang beberapa hal yang perlu disiapkan. Secara pribadi, saya ingin berbelanja lewat katalog, kalau sempat. Orang-orang yang mendengar khotbah Yohanes Pembaptis juga mengadakan persiapan. Bukan untuk merayakan Natal, tetapi untuk mengawali pelayanan Yesus bagi orang banyak (Yesaya 40:3-5; Maleakhi 3:1). Misi Yohanes adalah mempersiapkan jalan bagi Mesias melalui khotbah yang berisi seruan untuk bertobat (Lukas 3:3). Dalam rangka mempersiapkan kedatangan Sang Mesias, orang-orang harus membersihkan hati mereka dengan memohon pengampunan Allah atas dosa-dosa mereka. Saat kita bersiap-siap merayakan kedatangan Yesus di bumi, seharusnya kita juga memperhatikan seruan Yohanes untuk bertobat (Matius 3:2). Yang terpenting adalah kita menyambut Natal tahun ini dengan hati yang bersih. Untuk mewujudkannya, kita harus mengakui dosa-dosa kita, meninggalkannya, dan memperbarui persekutuan kita dengan Tuhan. Setelah itu, barulah kita dapat merayakan Natal dengan penuh sukacita dan kedamaian. Itulah yang semestinya kita lakukan sebagai persiapan menyambut Natal. AGAR NATAL MENJADI BERMAKNA,
|
BERITA IT-4-GOD
|