- 0 views
|
EDITORIAL
Dear Sahabat IT-4-GOD! Meski keadaan negara kita, bahkan dunia, dalam keadaan darurat karena pandemi COVID-19, tidak seharusnya itu mengurangi ucapan syukur kita atas anugerah-Nya dalam hidup kita. Mari bersyukur karena penderitaan dan kemenangan Kristus atas maut menjadi jaminan pasti masa depan kita di tengah-tengah ketidakpastian dunia. COVID-19 bukan alasan untuk mengurangi makna/penghayatan kita akan pengorbanan Kristus. Kita juga patut bersyukur kepada Tuhan karena dengan teknologi, tubuh Kristus tetap dapat menghayati masa Paskah ini. Ada banyak bahan, media, sarana, dan infrastruktur secara digital yang dapat menolong jemaat untuk menikmati Paskah bersama, meskipun tanpa tatap muka. IT-4-GOD edisi ini secara khusus menyediakan informasi-informasi tersebut untuk Anda. Segenap redaksi IT-4-GOD juga mengucapkan, "Selamat Paskah! Apa pun yang sedang terjadi di dunia ini, anugerah-Nya telah membebaskan kita untuk melakukan kehendak-Nya!" Salam IT-4-God! In Christ,
|
|
RENUNGAN PASKAH
Kita Tidak Perlu Takut
Apa yang membuat Anda merasa gelisah dan takut? Mungkin hidup Anda ada dalam bahaya dan karena itu Anda takut. Tentu saja rasa bersalah itu juga sangat kuat dampaknya. Rasa bersalah dapat menyebabkan Anda ketakutan. Pada hari Minggu Paskah malam, pengikut Yesus pun ketakutan. Mereka berpikir bahwa hidup mereka terancam. Para pemuka agama Yahudi telah menyalibkan Yesus -- pasti sulit sekali bagi mereka untuk menjala manusia tanpa kehadiran Yesus. Dan lagi, mereka juga dihinggapi rasa bersalah. Mereka tidak percaya saat Yesus mengatakan kepada mereka bahwa Ia akan bangkit. Kini, mereka mendengar berita bahwa Yesus benar-benar telah bangkit. Jika Yesus benar-benar bangkit, apa yang akan Ia lakukan saat bertemu dengan mereka yang tidak percaya itu? Apakah Ia akan murka? Mari cari tahu. "Ketika hari sudah malam, pada hari pertama minggu itu, berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: 'Damai sejahtera bagi kamu!' Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacita ketika mereka melihat Tuhan." (Yoh. 20:19-20) Dalam ketakutan, kini ada pengampunan. Mengapa? Karena kenyataan bahwa Yesus benar-benar mati dan kemudian bangkit. Lubang paku yang terlihat saat Yesus bangkit menyingkirkan rasa takut dalam hati mereka. Sama halnya dengan Anda. Ia berdiri di hadapan Anda, tersenyum, tangan terbentang. Anda dapat melihat lubang paku di tangan-Nya. Ia berkata kepada Anda, "Damai sejahtera bagi kamu." Ada damai dalam kata-kata-Nya, dan bekas lubang paku di tangan-Nya adalah penangkal segala rasa takut. Karena di sana -- di tangan dan kata-kata Yesus -- ada pengampunan. Karena itu, Anda tidak perlu takut. Fokuslah pada lubang paku di tangan-Nya saat Ia bangkit sehingga Anda dapat melihat dengan jelas bahwa dosa Anda telah diampuni dan ada damai sejahtera dalam diri Anda. (t/Dian)
|
||||||||||||
|
APPPS LIVE
App-✞ech: COVID-19 dan Ibadah Online
"Baik juga dipertimbangkan ragam bentuk persekutuan dan ibadah dengan memanfaatkan media sosial dan kemajuan teknologi digital sebagai kemungkinan alternatif perjumpaan langsung." (Pdt. Gumar Gultom -- Ketua Umum PGI) Ya, ibadah secara online menjadi alternatif utama bagi tubuh Kristus saat ini untuk menghentikan penyebaran COVID-19 tanpa menghentikan kegiatan ibadah kita. Ini adalah cara gereja mendukung program pemerintah sebagai salah satu mandat yang Tuhan berikan juga kepada tubuh Kristus mengenai ketaatan kepada pemerintah. Meskipun ada pro dan kontra, kita dapat melihat Allah luar biasa mengatur semuanya dengan baik. Pandemi ini bukan halangan bagi orang percaya untuk beribadah walaupun tanpa bertatap muka. Perkembangan teknologi yang begitu pesat juga telah menjadi alat Tuhan bagi orang Kristen untuk tetap belajar, bertumbuh, dan menikmati persekutuan bersama ketika pertemuan tatap muka tidak memungkinkan. IT-4-GOD sudah sejak tiga tahun memperjuangkan ini, bahkan sejak YLSA lahir 25 tahun yang lalu. Berikut ini adalah beberapa artikel dari situs Apps4God.org yang dapat menolong gereja untuk melayani jemaat secara online saat ini.
Berikut ini adalah berita-berita umum seputar gereja dan hubungannya dengan COVID-19:
Seharusnya, pada era digital ini, dengan segala teknologi yang berkembang di dalamnya, tidak ada kesulitan bagi orang percaya untuk bersekutu bersama, kapan saja, di mana saja, tanpa dibatasi ruang dan waktu. Teknologi harus digunakan semaksimal mungkin bagi gereja untuk membawa jemaat bertumbuh dalam iman. Kiranya dengan pandemi COVID-19 ini, gereja makin memantapkan langkah untuk makin serius mengusahakan pelayanan digital! Digital ministry to serve our digital world! App-✞ech: CORONA.SABDA.ORG
YLSA meluncurkan situs CORONA.SABDA.ORG! Situs ini merupakan fast-response landing page dari YLSA dalam menanggapi wabah coronavirus yang mendunia saat ini, dari sudut pandang Kristen. COVID-19 tidak hanya menimbulkan masalah kesehatan secara global, tetapi juga masalah penyerta lainnya. Hal tersebut juga dialami oleh tubuh Kristus di Indonesia. Banyak isu dan pertanyaan sulit yang muncul seputar respons orang Kristen terhadap pandemi ini. YLSA melihat kesempatan ini sebagai cara Tuhan untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi tubuh Kristus di Indonesia sehubungan dengan situasi yang memaksa/mendorong gereja untuk memanfaatkan teknologi dalam berbagai kegiatannya, termasuk beribadah #DiRumahAjaDulu. CORONA.SABDA.ORG adalah trusted resources yang menyediakan sumber berita dan bahan yang kredibel sekaligus alkitabiah bagi orang percaya dalam rangka menghadapi masa-masa sukar ini. Silakan bagikan kepada rekan-rekan Anda lainnya. Berikut ini beberapa artikel seputar COVID-19 dan kekristenan dalam situs tersebut:
Mari kita dukung program pemerintah untuk mengatasi pandemi ini. Jangan lupa untuk selalu saling mengasihi dan mendukung! Salam IT-4-GOD! [Catatan redaksi: Anda juga dapat membagikan informasi mengenai corona.sabda.org ini dalam bentuk video. Dapatkan videonya hanya di kanal YouTube SABDA Alkitab. SABDA Alkitab. Jangan lupa subscribe, ya!] |
|
INDONESIA CHRISTIAN DIGITAL WATCH (ICDW)
Paskah #DiRumahAjaDulu dari SABDA Rencana untuk Paskah sudah disusun dengan baik oleh setiap gereja. Namun, tidak sedikit gereja yang akhirnya harus mengubah cara mereka untuk merayakan Paskah bersama karena pandemi COVID-19. Banyak cara untuk tetap bisa memaknai dan merayakan Paskah meski harus dari rumah saja. Nikmatilah Paskah yang bermakna bersama keluarga, rekan, dan tubuh Kristus lainnya meski hanya dari rumah bersama SABDA! 1. Paket Paskah dari Situs Paskah Indonesia YLSA menyiapkan dan menyajikan Paket Paskah di Situs Paskah Indonesia. Tersedia dua jenis Paket Paskah (Easter Kit): Paket Paskah Kingstone Indonesia dan Paket Paskah SABDA ME+DIA.
[Redaksi: Untuk melihat sebanyak mungkin resources SABDA dalam satu tempat, silakan buka Cheatsheet Paskah sebagai referensi.] 2. SABDA Bot untuk Paskah
Bagi Anda yang memiliki aplikasi chatting Telegram, bahan-bahan Paskah dari YLSA dapat diperoleh melalui SABDA Bot. SABDA Bot adalah pelayanan mesin otomatis berbasis chat yang dapat memberikan ayat Alkitab, bahan-bahan biblika, dan bahan-bahan Paskah. Di antaranya, cerita Alkitab bergambar (kisah Yesus dikhianati sampai kisah Yesus bangkit), video Paskah berdasar kitab Injil, audio khotbah, Sekolah Alkitab Audio (SAA), artikel Paskah, nas Alkitab, kumpulan himne Paskah, dan renungan Paskah. Pastikan Anda menginstal aplikasi Telegram dalam gawai Anda dan menambahkan @sabdabot sebagai teman. Atau, silakan membuka URL berikut ini: https://telegram.me/sabdabot/. Ketik "/Paskah" dalam kotak obrolan untuk melihat bahan-bahan Paskah yang telah tersedia bagi Anda. Untuk fungsi lain, silakan ketik "/Help". Anda bisa mendapatkan renungan, humor, pokok doa, dan masih banyak lagi. Jika Anda masih menemui kesulitan untuk menginstal SABDA Bot, silakan pelajari cara instalasi dan cara penggunaannya melalui halaman berikut ini di SABDA Labs. Kiranya menjadi berkat! 3. Komunitas SABDA Paskah
Jika Anda rindu untuk memaknai Paskah dengan berbagi bersama saudara-saudara seiman lainnya secara online, mari bergabung dalam komunitas SABDA Paskah: Fan Page Paskah, Twitter Paskah, dan Situs Paskah Indonesia. Melalui Komunitas SABDA Paskah, tubuh Kristus dapat saling berdiskusi, berbagi bahan dan pergumulan seputar Paskah, ataupun menulis kesaksian yang bisa menjadi berkat selama masa Paskah ini. Jadikan Paskah sebagai momen untuk menyegarkan kembali kehidupan rohani kita supaya dapat menikmati persekutuan yang lebih indah dengan Tuhan dalam komunitas yang sehati dan sepikir. Tunggu apa lagi! Segeralah bergabung dalam komunitas SABDA Paskah! 4. Publikasi PA21 Edisi Khusus Paskah
Publikasi PA21 (Alkitab dan PA Abad ke-21) memiliki edisi khusus Paskah, ekstra besar, yang menyuguhkan banyak informasi bahan untuk belajar Alkitab tentang kematian dan kebangkitan Yesus secara spesial untuk Anda, keluarga, dan teman-teman! Ada 100+ tautan bahan, baik itu studi Alkitab, artikel, audio, video, situs, komunitas, dan masih banyak lagi. Kami berharap, Anda dapat menghayati Paskah dengan lebih mendalam berdasarkan firman Tuhan melalui bahan-bahan digital tersebut. Anda juga dapat melihat arsip yang memuat bahan Paskah dalam PA21 Edisi 24/Maret 2019, 14/April 2018, 13/Maret 2018, 12/Februari 2018. |
|
DIGITAL MINISTRY
Virus Corona COVID-19: Perlukah Ibadah Online?
Dampak virus corona COVID-19 semakin meluas. Hampir semua area merasakan dampaknya. Salah satunya adalah ibadah hari Minggu. Sebagian gereja, baik di Indonesia maupun luar negeri (Singapura, Hong Kong, Amerika, dsb.) sudah tidak lagi mengadakan pertemuan bersama di gedung gereja. Mereka mulai melakukan ibadah secara online (live streaming atau recorded sermon). Beberapa menawarkan beberapa opsi ibadah yang beragam sekaligus, tergantung pada preferensi jemaat masing-masing .... .... Apakah ibadah boleh ditiadakan hanya gara-gara sebuah wabah? Perlukah ibadah konvensional (secara tatap muka) tetap dipertahankan? Bagaimana pandangan Alkitab tentang hal ini? .... .... Di tengah situasi seperti ini, gereja-gereja seharusnya terpanggil untuk memberikan kontribusi nyata. Bukan hanya slogan-slogan rohani yang menguatkan hati, tetapi sebuah langkah konkret. Ada banyak hal yang bisa dilakukan oleh gereja. Salah satunya adalah mengkaji ulang pengadaan ibadah konvensional. Saya meyakini bahwa upaya ini tidak melanggar firman Tuhan.
Secara lebih spesifik dan praktis, saya mengusulkan agar gereja-gereja menawarkan beragam opsi ibadah sekaligus supaya dapat mengakomodasi sebanyak mungkin aspirasi jemaat. Berikut ini beberapa tip praktis yang bisa dilakukan.
Kiranya artikel ini bisa memberikan sepercik pencerahan bagi banyak orang yang mengalami kebingungan dan keresahan. Saya meyakini bahwa situasi khusus yang terlihat buruk ini justru merupakan ajakan yang baik dari TUHAN kepada gereja-gereja untuk merenungkan kembali hakikat gereja dan ibadah. Apakah selama ini kita terlalu asyik dengan tradisi dan kenyamanan beribadah sehingga sukar untuk memikirkan sesuatu yang baru? Apakah kita selama ini telah mengabaikan bahwa gereja adalah orang, bukan bangunan? Persekutuan, bukan sekadar perkumpulan? Apakah kita serius menghidupi slogan "gereja adalah keluarga besar dan keluarga adalah gereja kecil"? Soli Deo gloria.
|
|||||||||||||||
|
BERITA IT-4-GOD
|
| PUBLIKASI IT-4-GOD |
| Berlangganan | Berhenti | Arsip | Kontak |
| Anda menerima publikasi ini karena Anda terdaftar sebagai pelanggan publikasi IT-4-GOD dengan alamat: $subst('Recip.EmailAddr'). |
| Kunjungi Komunitas Apps4God di: |
    |
| Untuk mengirim persembahan: BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati © 2021 -- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) |
